Posts

Showing posts from July, 2025

Kualitas Internal Membetuk Nilai Besar Perusahaan

Image
SURABAYA - Banyak pihak berprinsip jaringan adalah modal besar untuk berhasil di dunia bisnis mau pun politik. Namun halo itu tak berlaku pada seorang HRM. Khalillur R. Abdullah Sahlawiy. Menurut pria yang akrab disapa Gus Lilur itu, justru kualitas Internal adalah yang terpenting. Dengan kualitas Internal, maka nilai besar perusahaan akan terbentuk. "Kekuatan Utama dalam berbisnis bukanlah di luar diri atau di luar perusahaan, melainkan menyadari potensi diri dan potensi perusahaan baru berbicara lainnya termasuk jaringan," kata Gus Lilur dalam keterangannya, Jumat (25/7/2025). Pengusaha nasional asal Situbondo ini menyadari dan memahami betul keadaan ini, oleh karena itu ia tidak pernah peduli tentang memperluas jaringan. Ia hanya peduli pada menaikkan kualitas internal output-nya Nilai Besar Perusahaan. Gus Lilur mengatakan, ketika dia meniatkan menjadikan Bandar Laut Dunia Grup - BALAD GRUP menjadi Perusahaan Perikanan Budidaya Terbesar di Dunia. Dengan Kaplingan Area - ...

Panggilan Leluhur, Gus Lilur Ekspansi Bisnis ke Negeri Champa

Image
SURABAYA - pengusaha nasional asal Situbondo, HRM. Khalillur R. Abdullah Sahlawiy atau Gus Lilur melakukan ekspansi usaha ke negeri Champa. Champa adalah nama masa lalu Vietnam. Di masa itu berdiri kerajaan Champa yang disegani kerajaan-kerajaan lainnya. Pemilik Bandar Laut Dunia Grup - BALAD GRUP itu mungkin satu-satunya pemilik Holding Company yang 4 Anak Perusahaannya mencetak 4 Perusahaan Vietnam kemudian 4 JV - Joint Venture mencetak lebih dari 100.000 Nelayan Pembudidaya Benih Bening Lobster di 4 Provinsi di Vietnam Tengah: 1. Provinsi Khan Hoa 2. ⁠Provinsi Phu Yen 3. ⁠Provinsi Binh Dhin 4. ⁠Provinsi Nhin Tuan Kebetulan, 4 Provinsi Lokasi Budidaya Lobster di Vietnam adalah Bekas Pusat Utama Kerajaan Champa pada masanya. Empat Provinsi tersebut dari Indonesia lebih dekat transit di Ho Chi Mhin lalu ke 4 Provinsi tersebut. “Saya merasa ada “PANGGILAN LELUHUR” untuk Saya bertarung, bertahan lalu berbisnis di Usaha Budidaya Lobster ini,” tegas Gus Lilur, dalam keterangannya, Senin (...

Gus Lilur Bidik Usaha Ikan Tangkap

Image
SURABAYA - Founder sekaligus Owner PT Bandar Laut Dunia (Balad) Grup, HRM. Khalillur R. Abdullah Sahlawiy punya prinsip menolak terjun ke usaha perikanan tangkap. Ia memutuskan fokus ke perikanan budidaya dengan memasang Keramba di laut dan menata alam laut. Namun perjalanannya ke Singapura mengubah paradigma berpikir pengusaha nasional asal Situbondo itu tentang konsep usaha di laut. "Usaha perikanan budidaya bisa dilakukan besar-besaran, sambil berbudidaya selaras berjalan dengan usaha ikan tangkap tanpa merusak habitat laut," kata pengusaha muda yang akrab disapa Gus Lilur itu, Senin (14/7/2025). Gus Lilur mengisahkan proses perubahan paradigmanya dalam berbisnis budidaya laut. Perubahan itu berasal dari seorang pengusaha Singapura yang memiliki Bisnis Perikanan Budidaya di Bali. Pengusaha tersebut menjalankan Usaha Ikan Tangkap dari Bali dan Batam yang menggugah dan kemudian mengubah Paradigma berpikirnya. "Saya tidak perlu menyebutkan namanya. Dia Warga Asli Singap...